Ladies, kamu perlu tau makanan yang tepat sesuai usiamu!

  • Ahli gizi selalu merekomendasikan kita memakan makanan yang kaya nutrisi sepanjang hidup kita
  • Kebiasaan makan setiap orang selalu berubah seiring bertambahnya usia
Tidak mengherankan bahwa kebiasaan makan setiap orang selalu berubah mengikuti usianya: selera makan yang 'semakin canggih,' atau kita mengenal cita rasa baru selama bertahun-tahun.

Tapi apakah makanan yang kita makan sudah tepat dan menyediakan vitamin juga mineral yang cukup bagi tubuh kita di setiap tahap kehidupan kita?

Ella Afred, ahli gizi dari SuperfoodUK.com menjelaskan bahan-bahan apa yang harus kita konsumsi untuk memastikan tubuh kita mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan selama beberapa dekade.

REMAJA TANGGUNG
Ada tekanan besar untuk selalu tampil baik pada wanita-wanita muda karena mereka selalu merasa 'se-Gue' dari masa ke masa.

Hal ini dikombinasikan dengan kesadaran diri remaja, belum lagi dengan fenomena media sosial dewasa ini, mereka cenderung membandingkan tubuhnya dengan perempuan lain yang terlihar oke di foto.

Semakin banyak remaja yang memilih diet rendah karbohidrat dan menjadi seorang vegan, yang jika tidak dilakukan dengan benar hal ini berarti mereka telah menghilangkan beberapa nutrisi penting bagi tubuh mereka.

Ella mengatakan bahwa kita masih meletakkan dasar-dasar kesehat tulang dan vitalitas pada usia remaja. Hal ini berarti harus fokus pada makanan yang kaya akan kalsium dan magnesium juga makanan yang kaya nutrisi untuk tulang seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Asal bukan 'terong dicabein, ya.' :)

GAMBAR: WIKIPEDIA
Susu almond juga dapat menjadi pilihan yang tepat sebagai pengganti susu sapi yang tidak semua orang menyukainya. Ara segar merupakan makanan yang kaya kalsium dan dapat dimakan beberapa kali dalam seminggu.

Kita juga perlu lemak sehat di usia ini untuk memproduksi hormon. Diet yang dilakukan harus mencakup lemak Omega 3 seperti ikan berminyak, rami, dan biji chia.

Serat dan seng juga diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit, terutam jika jerawat hadir.

Telur dan campuran kacang membuat nutrisi yang berguna. Oatcakes dan hummus juga dapat menjadi pilihan yang baik/

AWAL 20-AN
Pada usia 20-an biasanya penuh dengan petualangan dan tidur hingga larut malam. Kadang bisa sulit untuk mempertahankan diet sehat dan seimbang walau sudah dilakukan berbagai usaha keras.

Mengonsumsi makanan kaya vitamin B akan membantu tubuh anda mengatasa konsumsi alkohol yang berlebihan di usia segini.

Makanan seperti jamur, telur, sayuran hijau, dan ikan merupakan pilihan yang baik dalam dekade ini.

Wanita berusia 20-an juga perlu memastikan bahwa mereka mengonsumsi zat besi yang memadai, karena masa-masa menstruasi yang dapat membuat anda kekurangan zat besi.

Kacang merah adalah sumber zat besi, seperti biji bunga matahari, kacang-kacangan, ikan dan daging sapi.

PERTENGAHAN HINGGA AKHIR 20-AN
Umumnya dalam usia segini wanita sedang berada pada tahap menapaki tangga karir, meningkatkan prospek karirnya, serta menjaga persahabatan dan hubungan dekat.

Magnesium merupakan makanan yang dapat membantu tubuh untuk rileks dan mengatasi stres dari kehidupan yang berlalu sangat cepat.

Sebagian besar penduduk tidak mengonsumsi cukup magnesium, padahal sangat penting bagi yang memiliki rutinitas tinggi.

30-AN SAMPAI 40-AN
Pada usia 30-an hingga 40-an adalah waktu yang tepat bagi anda untuk memiliki bayi, karena itu penting untuk mengonsumsi makanan yang akan menyehatkan anda di setiap kehamilan berikutnya.

Diet yang kaya asam folat sangat dianjurkan. Bayam, asparagus, kacang-kacangan, dan buah jeruk meruapakan sumber nutrisi yang besar. Cobalah untuk mengonsumsi setidaknya satu porsi jeruk setiap hari sebagai asupan anda, dan dua porsi sayuran hijau.

Jus sayuran hijau dapat menjadi pilihan yang baik seperti asam folat dan bila dikombinasikan dengan buah-buahan akan menjadi minuman yang lezat.

USIA 40-AN HINGGA 50-AN
Pada usia ini kebanyakan wanita mendapati tingkat energi mereka menurun. Begitupun dengan tingkat konsentrasinya.

Produksi antioksidan CoQ10 sangat dibutuhkan bagi tubuh untuk energi dan konsentrasi.

Pertimbangkanlah untuk mengonsumsi dua porsi ikan sarden atau makarel per-minggu, yang mengandung CoQ10, serta daging sapi dan kacang. Vitambin B dalam makanan ini akan membantu lebih lanjut dengan memproduksi energi dan konsentrasi.

MENOPAUSE
Banyak wanita yang khawatir ditahap kehidupan ini. Namun jika kita makan dengan benar, gejala dapat diturunkan hingga ke titik minimum.

Makanan yang mengandung fitoestrogen bertindak sebagai estrogen dalam tubuh, membantu untuk meredam gejala yang disebabkan oleh penurunan hormon secara tiba-tiba.

Cobalah untuk mengonsumsi buncis, wijen, dan rami. Kedelai yang difermentasikan juga bermanfaat pada masa menopause karena mengandung estrogen dan memiliki kandungan yang kaya akan isoflavon.

Tofu dapat menjadi pilihan makanan yang kaya protein untuk menggantikan daging. Netto, salah satu makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kacang kedelai yang difermentasikan, dan tempe dapat menjadi pilihan yang baik.

Ketika berhenti menstruasi, kemampuan memproduksi zat besi akan berkurang. Batasilah makanan seperti daging hati. Fokuslah pada mendapatkan zat besi dari sumber nabati sebagai gantinya.

Fokus pada sayuran hijau, kacang-kacangan dan biji-bijian. Setelah menopause, komposisi tubuh kita akan bergeser, dan kencederungan akan muncul timbunan lemak di sekitar tengah. Untuk menghindari ini, diperlukan makanan yang tidak memberikan lonjakan gula darah, yang dapat membuat masalah jadi lebih buruk. Fokuslah pada makanan tinggi protein dan karbohidrat kompleks pada setiap makanan dan cemilan.

Hal ini akan membantu menjaga gula darah stabil, mengurangi risiko diabetes, dan membantu menghindari hilangnya kalsium dari tulang.

Cobalah mengonsumsi biji-bijian, kentang putih, ubi jalar, dan mengonsumsi makanan tinggi protein seperti telur, kacang-kacangan. Hindari juga diri anda dari mengonsumsi gula.

Masukkan email sobat untuk dapatkan berita terbaru:

0 Response to "Ladies, kamu perlu tau makanan yang tepat sesuai usiamu!"

Post a Comment