Keuntungan inilah yang diambil oleh Visa dan Mastercard dari orang Indonesia

Sobat pasti sudah banyak mengetahui mengenai Visa dan Mastercard, bukan? Ternyata logo-logo kedua perusahaan keuangan yang sering terpampang pada mesin ATM ataupun alat pembayaran lainnya itu bukan cuma semata-mata sebuah logo.

BLUZELLE
Bagi pihak bank yang bekerjasama dengannya ternyata harus menerima beberapa konsekuensi dengan memampangkan logo kedua perusahaan pembayaran global tersebut.

"Ini menarik," ujar Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas dalam acara media training di Belitung, pekan lalu.

Menurut dia, selama ini dua perusahaan tersebut menikmati keuntungan dari transaksi debit di Indonesia oleh jutaan nasabah perbankan.

Sebab dalam setiap transaksi debit kartu ATM, ada biaya yang harus dibayar ke perusahaan asing tersebut.

Visa dan Mastercard merupakan jaringan kartu kredit raksasa asal Amerika Serikat (AS). Keduanya memiliki lingkup bisnis yang menggurita hingga keratusan negara di berbagai belahan dunia.

Menurut Rohan, nilai dari biaya yang harus dibayarkan kepada Visa atau Mastercard sangat besar.
Hal itu dinilai sebagai bentuk inefisiensi di dalam sektor perbankan.

"Banknya Indonesia, uangnya milik orang Indonesia, tetapi harus bayar fee. Itu kenyataan hidup dan itu dipotong satu setengah persen," kata Rohan.

Lantaran hal itu pula ucap dia, Bank Mandiri menyambut baik rencana holding BUMN. Salah satu rencana holding yakni membuat layanan seperti Visa atau Mastercard untuk perbankan nasional.

Rohan yakin hal itu bisa terwujud sebab bila Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BTN menjadi holding, maka perbankan BUMN akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

Tentang Visa dan MasterCard
The Visa International Service Association atau biasanya dipanggil VISA adalah perusahaan kartu kredit yang didirikan tahun 1958. Perusahaan ini merupakan perusahaan kartu kredit terbesar di dunia.

Saat ini, VISA merupakan bagian dari Citibank, suatu unit bisnis dari Citigroup. Perusahaan ini dimiliki oleh lebih dari 21.000 institusi keuangan yang menerbitkan kartunya. Markasnya terletak di San Francisco, California, Amerika Serikat.

Sedangkan MasterCard Worldwide merupakan organisasi keanggotaan (semacam koperasi dengan anggota perusahaan-perusahaan) yang dimiliki oleh lebih dari 25.000 institusi keuangan yang menerbitkan kartunya.

MasterCard adalah merek dari kartu kredit yang diterbitkan perusahaan tersebut.
Sangat miris ya, sobat? Mengingat hanya dengan fee, kedua perusahaan itu sudah mendapatkan keuntungan yang begitu besar.

Sumber: Kompas, Wikipedia

Masukkan email sobat untuk dapatkan berita terbaru:

0 Response to "Keuntungan inilah yang diambil oleh Visa dan Mastercard dari orang Indonesia"

Post a Comment